BOLAHIT – Pertandingan seru tersaji di pekan ke-13 Premier League saat Manchester United bertandang ke markas Tottenham Hotspur di Stadion Tottenham Hotspur, London. Laga yang diwarnai aksi cepat dan intensitas tinggi ini berakhir dengan skor 2-2, hasil yang membuat kedua tim harus puas berbagi poin.
Meski sempat unggul dua kali, Manchester United gagal mempertahankan keunggulan karena performa luar biasa dari Tottenham di babak kedua.
Babak Pertama: United Tampil Tajam
Manchester United tampil agresif sejak awal pertandingan. Pelatih Ruben Amorim menurunkan formasi menyerang dengan trio Marcus Rashford, Alejandro Garnacho, dan Bruno Fernandes di lini depan, sementara Kobbie Mainoo dan Casemiro menjaga keseimbangan di lini tengah.
Serangan cepat MU langsung membuahkan hasil pada menit ke-17. Bermula dari kerja sama apik antara Bruno Fernandes dan Garnacho, bola berhasil disambut Marcus Rashford yang menembak keras ke pojok kiri gawang Guglielmo Vicario. Gol tersebut membuat Manchester United unggul 1-0 dan menekan suporter tuan rumah.
Tottenham berusaha membalas melalui Heung-Min Son dan James Maddison, namun pertahanan MU yang dikawal Lisandro Martínez tampil cukup solid. Namun, di menit ke-36, kesalahan komunikasi antara Casemiro dan Varane dimanfaatkan dengan baik oleh Son yang mencetak gol penyama kedudukan. Skor berubah menjadi 1-1 hingga turun minum.
Babak Kedua: Duel Semakin Panas
Di babak kedua, intensitas permainan meningkat. Manchester United kembali unggul di menit ke-58 lewat Bruno Fernandes, yang memanfaatkan umpan silang dari Luke Shaw. Tendangan voli kerasnya tak mampu dihalau oleh Vicario.
Namun keunggulan MU tak bertahan lama. Tottenham yang bermain di depan pendukung sendiri tampil lebih berani menekan. Masuknya Richarlison dan Dejan Kulusevski membuat serangan Spurs semakin berbahaya.
Pada menit ke-78, Kulusevski berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 setelah menerima umpan tarik dari Maddison. Gol itu disambut sorakan gemuruh stadion dan membuat momentum permainan berpihak kepada tuan rumah.
Di menit-menit akhir, Tottenham hampir mencetak gol kemenangan lewat sepakan jarak jauh Son, namun bola masih membentur mistar gawang. Manchester United juga punya peluang emas di waktu tambahan, tetapi tendangan Rasmus Højlund berhasil ditepis oleh Vicario.
Akhirnya, wasit meniup peluit panjang dan pertandingan berakhir imbang 2-2.
Statistik Pertandingan
Secara statistik, pertandingan berjalan cukup seimbang. Tottenham unggul tipis dalam penguasaan bola (53% berbanding 47%), sementara Manchester United lebih banyak menciptakan peluang berbahaya dengan total 14 tembakan, di mana 7 di antaranya tepat sasaran.
Ruben Amorim memuji performa timnya, terutama di babak pertama, namun menyoroti kurangnya konsentrasi di menit-menit akhir.
“Kami bermain bagus di sebagian besar laga, tapi kehilangan fokus di saat penting. Itu yang harus segera kami perbaiki,” ujar Amorim kepada BBC Sport.
Reaksi Pelatih Tottenham
Sementara itu, pelatih Tottenham, Ange Postecoglou, memuji mentalitas timnya yang mampu bangkit dari ketertinggalan dua kali.
“Kami tidak menyerah. Anak-anak menunjukkan semangat luar biasa dan keyakinan untuk terus menekan. Hasil imbang ini adil, meski saya rasa kami pantas menang,” ucapnya.
Dengan hasil ini, Tottenham tetap bertahan di posisi empat besar dengan 26 poin, sementara Manchester United berada di posisi ketujuh dengan 21 poin.
Analisis: Poin Yang Berharga, Tapi Rasa Kurang Puas
Bagi Manchester United, hasil imbang ini terasa seperti kehilangan kemenangan. Mereka sempat memegang kendali permainan, namun beberapa kesalahan kecil di pertahanan membuat poin penuh lepas begitu saja.
Penampilan Bruno Fernandes dan Marcus Rashford menjadi sorotan positif, namun ketidakkonsistenan lini belakang masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Ruben Amorim.
Sementara bagi Tottenham, hasil ini memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di kandang musim ini. Performa solid para pemain muda seperti Kulusevski dan Maddison menunjukkan masa depan cerah di bawah kepemimpinan Postecoglou.
Pertandingan antara Tottenham Hotspur vs Manchester United berjalan seru dan penuh drama. Kedua tim menunjukkan kualitas dan determinasi tinggi untuk meraih kemenangan.
Meski harus puas dengan hasil imbang 2-2, laga ini menjadi bukti bahwa kedua tim masih punya potensi besar dalam perebutan posisi empat besar Premier League.
Bagi Manchester United, hasil ini menjadi pelajaran penting bahwa dalam sepak bola Inggris, satu detik kehilangan fokus bisa mengubah segalanya.
Baca Juga : Dilepas Barcelona, Manchester United Ada Kesempatan Mendatangkan Robert Lewandowski