BOLAHIT – Sepanjang musim 2023/2024 Manchester United tampil tidak konsisten. Hal ini membuat rekor buruk Manchester United di sepanjang sejarah klub yang bermarkas di Old Trafford menjadi dua.

Dari kubu The Reds memiliki harapan yang tinggi di awal musim, dikarenakan manajer Erik ten Hag menjanjikan manuver transfer dan membeli Andre Onana, Mason Mount, dan Rasmus Hojlund.

Tapi yang terjadi di kubu Man United jauh dari yang di harapkan. Setan Merah malah gagal total di Liga Champions. Tidak hanya gagal untuk lolos ke babak 16 besar, The Reds juga harus tutup musim 2023/2024 sebagai juru kunci fase grup.

Performa Manchester United juga tidak bagus di Premier League. The Reds makin menjauh dari zona Liga Champions atau persaingan empat besar.

  • Permainan Buruk MU

MU mengalami kekalahan yang sangat buruk saat bermain di Selhurst Park pada minggu lalu. The Reds harus menerima kekalahan yang sangat telak dari tuan rumah Crystal Palace dengan skor 0-4 di laga ke-36 Premier League 2023/2024. Dan yang terbaru, MU kembali harus menerima kekalahan di markas sendiri (Old Trafford) dengan skor 0-1 dari Arsenal di laga ke-37 Liga Inggris.

Dari semua kompetisi musim 2023/2024, gawang MU sudah kebobolan sebanyak 84 kali. Kebobolan tersebut menjadi rekor paling buruk The Reds dalam 53 tahun terakhir. Pada musim 1976/1977 menjadi musim terakhir MU harus kebobolan lebih dari 80 gol.

Di Liga inggris musim 2023/2024 membuat MU menderita dengan total kekalahan sebanyak 14 kali. Kekalahan itu menjadi jumlah terbanyak The Reds pada 46 tahun terakhir dalam satu musim di Premier League. Situasi yang sangat rumit bagi Manchester United.

  • Piala FA menjadi Tujuan Akhir MU

Kini MU berada di posisi ke-8 klasemen Premier League 2023/2024 dengan total 54 poin dari 36 laga. The Reds masi memiliki dua laga yang akan dimainkan nanti dengan melawan Newcastrle United dan Brighton.

Apabila di dua laga nanti masih menelan hasil buruk, MU sudah pasti akan berada di situasi yang lebih buruk. MU bisa saja turun ke peringkat yang lebih rendah apabila rekor-rekor minor lainnya yang tercipta.

Di balik semua kekalahan yang ada, masih ada satu harapan bagi Manchester United yang bisa di tutup dengan senyuman. MU bersama koleganya akan melawan Man City pada laga final Piala FA di Wembley 25 Mei 2024 yang akan mendatang.

Mikel Arteta Ingin Dominasi Manchester City Jatuh di Premier League