BOLAHIT – Pada lanjutan pekan ketiga Serie A 2024/25, Juventus dan AS Roma harus puas berbagi poin setelah bermain imbang tanpa gol di Allianz Stadium, Senin (2/9/2024) dini hari WIB. Pertandingan ini menjadi sorotan karena Juventus, yang sebelumnya tampil impresif dengan kemenangan 3-0 melawan Como dan Hellas Verona, gagal melanjutkan tren positifnya di awal musim.

Analisis Pertandingan

Pertandingan antara Juventus dan Roma berlangsung dengan ketat dan seimbang. Statistik menunjukkan bahwa kedua tim hanya mampu menciptakan satu tembakan tepat sasaran, dengan Juventus sedikit lebih unggul dalam statistik gol yang diharapkan (xG) sebesar 0.47 dibandingkan Roma yang mencatatkan xG 0.37. Hal ini mencerminkan betapa sulitnya kedua tim dalam memanfaatkan peluang yang ada.

Pelatih AS Roma, Thiago Motta, mengomentari hasil imbang tersebut sebagai hasil yang adil. “Saya pikir ini adalah hasil yang adil, dalam pertandingan yang seimbang. Kami tidak kebobolan dan kami memiliki satu poin lebih banyak di klasemen,” ujarnya. Motta juga memuji performa timnya yang berhasil mengimbangi permainan Juventus dan menunjukkan komitmen tinggi di lapangan.

Pertahanan Tangguh dan Taktik yang Ketat

Juventus, di bawah asuhan Massimiliano Allegri, berhasil mempertahankan rekor clean sheet mereka dalam tiga pertandingan pertama Serie A musim ini, sebuah pencapaian yang belum pernah mereka raih sejak musim 2014/15. Hal ini menunjukkan kekuatan pertahanan Juventus meskipun mereka gagal mencetak gol melawan Roma. Namun, Allegri tampaknya perlu bekerja lebih keras untuk meningkatkan efektivitas serangan timnya.

Thiago Motta juga mencatat bahwa permainan yang seimbang membuat kedua tim kesulitan untuk mendominasi. “Hari ini kami terlalu menggebu-gebu. Terkadang kami bermain dengan baik, terkadang mereka bermain dengan baik, ini adalah pertandingan yang sangat sulit dan seimbang,” tambah Motta. Roma menunjukkan ketahanan defensif yang kuat, menghalangi serangan-serangan Juventus dan menjaga skor tetap imbang.

Performa Pemain Kunci

Dusan Vlahovic, penyerang andalan Juventus, kembali menjadi sorotan dalam pertandingan ini. Meskipun ia membuka musim dengan dua gol di Verona, melawan Roma ia tidak mampu mencetak gol meskipun melakukan beberapa percobaan. Thiago Motta mengakui kontribusi Vlahovic dalam tim meski tidak mencetak gol. “Vlahovic? Saya melihatnya dengan sangat baik. Dia selalu membantu tim,” kata Motta, menekankan pentingnya peran penyerang tidak hanya dalam mencetak gol, tetapi juga dalam mendukung permainan tim secara keseluruhan.

Dampak Hasil Pertandingan Terhadap Klasemen

Hasil imbang ini membuat Juventus berada di posisi kedua klasemen sementara, di bawah Inter Milan yang memimpin dengan poin penuh. Sementara itu, Roma berhasil keluar dari zona tiga terbawah dan naik ke peringkat 17, sebuah langkah positif meski masih di awal musim. Hasil ini menunjukkan betapa kompetitifnya Serie A musim ini, di mana setiap poin sangat berharga bagi semua tim.

Hasil imbang ini membuat Juventus berada di posisi kedua klasemen sementara, di bawah Inter Milan yang memimpin dengan poin penuh. Sementara itu, Roma berhasil keluar dari zona tiga terbawah dan naik ke peringkat 17, sebuah langkah positif meski masih di awal musim. Hasil ini menunjukkan betapa kompetitifnya Serie A musim ini, di mana setiap poin sangat berharga bagi semua tim.

Baca Artikel Terkait : Undian Pertandingan Liga Champions – Berikut Daftar Lawan Bayern Munchen

 

Klasmen Liga Seri A Saat ini