BOLAHIT – Conor Gallagher, gelandang muda Chelsea, segera menemukan rumah baru di Spanyol. Mulai musim 2024/2025, ia akan bergabung dengan Atletico Madrid, sebuah langkah yang menjadi sorotan mengingat statusnya di Stamford Bridge yang tidak pasti.

Situasi di Chelsea

Atletico Madrid amongst Premier League sides interested in Chelsea midfielder - Football España

Masa depan Gallagher di Chelsea telah lama menjadi topik spekulasi. Meski ia terbuka untuk menandatangani kontrak jangka panjang baru, manajemen Chelsea tampaknya tidak sependapat. Klub merasa masa depannya lebih baik berada di tempat lain, sehingga tawaran kontrak terakhir berupa dua tahun dengan opsi tahun ketiga tidak diperpanjang. Gaya permainannya dianggap tidak sesuai dengan sistem manajer baru, Enzo Maresca, yang lebih mengutamakan pendekatan taktik berbeda.

Keputusan Pindah
Chelsea and Atletico Madrid £25m apart in Conor Gallagher valuation after first bid rejected - Mirror Online

Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, mengonfirmasi bahwa Conor Gallagher siap pindah ke Atletico Madrid. Romano melaporkan bahwa Gallagher sudah menyatakan kesediaannya untuk bergabung dengan klub La Liga tersebut. Setelah proses negosiasi yang panjang dan pembicaraan penting di larut malam, kesepakatan akhirnya tercapai.

“Conor Gallagher baru saja mengatakan ya pada persyaratan kontrak Atlético Madrid,” tulis Fabrizio Romano. Kesepakatan ini mencakup kontrak lima tahun yang akan membuat Gallagher bertahan di Wanda Metropolitano hingga 2029.

Detail Kontrak

Gallagher akan menandatangani kontrak selama lima tahun dengan Atletico Madrid, yang berarti ia akan mengenakan seragam klub hingga 2029. Atletico Madrid mengamankan jasa Gallagher dengan paket transfer senilai 40 juta euro. Kontrak ini memberikan stabilitas jangka panjang bagi Gallagher, serta kesempatan untuk berkembang di salah satu liga paling kompetitif di dunia.

Karier Gallagher di Chelsea

Selama dua musim terakhir, Gallagher telah menjadi pemain reguler di lini tengah Chelsea. Ia mencatatkan 95 penampilan, dengan torehan 10 gol dan 10 assist. Namun, kedatangan pemain-pemain seperti Enzo Fernandez dan Moises Caicedo musim lalu mengurangi waktu bermainnya, membuatnya lebih sering menjadi pemain pengganti. Hal ini tentu mempengaruhi peluangnya untuk bermain secara konsisten di tim utama.

Penutup

Kepindahan Conor Gallagher ke Atletico Madrid menjadi langkah penting dalam kariernya. Di bawah asuhan Diego Simeone, Gallagher diharapkan bisa berkembang lebih lanjut dan menemukan kembali performa terbaiknya. Sementara itu, Chelsea akan melanjutkan perjalanannya tanpa salah satu gelandang muda potensialnya, dengan harapan menemukan pengganti yang lebih cocok dengan filosofi permainan mereka.

Langkah ini menandai babak baru dalam karier Gallagher, memberikan peluang bagi pemain muda ini untuk menunjukkan bakatnya di panggung yang berbeda dan lebih menantang.

Baca Artikel Lainnya : MU Tundukkan Real Betis dengan Skor 3-2 di Laga Pramusim